Kupang-NTTLine, Menjelang digelarnya Musyawarah Daerah (Musda) untuk pemilihan Ketua Dewan Perwakilan Daerah (DPD) II Partai Golongan Karya (Golkar) Kota Kupang, untuk masa bhakti 2025-2030, DPP Partai Golkar membuka peluang bagi seluruh anggota Fraksi Golkar di DPRD Kota Kupang untuk maju mencalonkan diri menjadi Ketua DPD II Partai Golkar Kota Kupang. Namun dari 5 Anggota Fraksi Golkar di DPRD Kota Kupang, sudah ada tiga Anggota Fraksi Golkar, yang tidak mau mencalonkan diri menjadi Ketua yakni, Yafet Jeferson Horo. Randy Daud, dan Ichsan Darwis.
Alasan utama ketiga anggota Fraksi itu tidak mau mencalonkan diri menjadi Ketua DPD Partai Golkar Kota Kupang, karena mereka merasa ada kader anggota Fraksi Senior yang lebih pantas memimpin Golkar Kota Kupang.
“Secara politik sudah seharusnya saya mempersiapkan diri. Namun secara kelembagaan saya harus menghargai yang lrbih senior, sebab ada anggota Fraksi lebih senior dan berpengalaman di Partai Golkar seperti, Tellendmark Daud, dan Jemari Yoseph Dogon. Jadi saya rasa kedua sosok itu yang lebih pantas dari saya,” kata Yafet Horo, kepada wartawan diruang Fraksi Golkar DPRD Kota Kupang, jumat (07/02/2025).
Yafet juga mengaku, secara pribadi dirinya belum siap untuk memimpin Partai sebesar Partai Golkar, sehingga dirinya dipastikan tidak akan maju dalam pemilihan Ketua DPD II Golkar, dalam Musda yang direncanakan akan berlangsung di tahun 2025 ini.
Terpisah, Anngota Fraksi Partai Golkar, Randy Daud juga memastikan diri untuk tidak maju dalam pemilihan Ketua DPD II Golkar Kota Kupang. Alasan utama yang Randy Daud tidak mau maju dalam pemilihan ketua DPD II Golkar, karena dirinya merasa masih terlalu muda dan masih banyak Kader Golkar yang lebih pantas memimpin Golkar Kota Kupang. Namun Randy juga menegaskan bahwa dirinya juga harus siap jika memerintahkan dirinya untuk maju sebagai Ketua DPD Golkar Kota Kupang, untuk periode 2025-2030.
” Kalau secara pribadi saya pasti tidak mau maju, namun kalau partai memerintahkan untuk maju, sebagai Kader saya harus siap,” kata Randy.
Sementara Anggota Fraksi Golkar Ichsan Darwis, juga memastikan diri tidak akan maju dalam pemilihan DPD II Partai Golkar Kota Kupang. Mengikuti jejak dua rekanya, Ichsan Darwis mengaku ada banyak kader senior maupun anggota Fraksi senior yang lebih layak memimpin Golkar Kota Kupang.
“Saya lebih menghargai senior saya di Golkar dan kalau bisa memilih saya tidak akan maju,” kata Ichsan.
Sementara itu, Sekertaris DPD Partai Golkar NTT, Libby Sinlaeloe mengatakan, Musyawarah Daerah baik ditingkat DPD I dan DPD II di Provinsi NTT, akan dilaksanakan pada tahun 2025 ini, dan semua anggota Fraksi ditingkat Provinsi dan Kabupaten/Kota di NTT dibolehkan maju menjadi ketua DPD di masing-masing wilayah.
“Semua anggota Fraksi dipersilahkan untuk maju mencalonkan diri,” kata Libby.
Terkait Jadwal gelaran Musda ditingkat DPD I dan DPD II, Libby mengaku belum ada jadwal pasti, namun dapat dipastikan gelaran musda akan dilakukan pada tahun 2025 ini.
” Jadwal pasti masih menunggu konfirmasi masih dari DPP. kami didaerah hanya menunggu putusan DPP,” kata Libby. Onel